Senin, 30 November 2009

Huntelaar Masih Seorang 'Pemburu'

0
MIlan - Butuh tiga bulan buat Jan Klaas Huntelaar untuk akhirnya mencetak gol pertama buat AC Milan. Penantian dan kesabaran striker berjuluk Hunter itu membuahkan hasil saat dua gol injury time-nya mengantrol Rossoneri ke posisi dua klasemen.
Huntelaar diboyong Milan dari Real Madrid pada Agustus lalu dengan harga sekitar 15 juta euro. Dia didatangkan sebagai jawaban atas minimnya stok pemain depan Rossoneri sepeninggal Kaka dan Filipo Inzaghi yang diangap sudah renta.
Perjuangan Huntelaar di San Siro, seperti kemudian diketahui banyak orang, jauh dari mudah. Sebagai striker yang sangat diharapkan menjadi pengumpul gol dia tak mampu memenuhi ekspekatsi tersebut.
Di sembilan pertandingan pertamanya dalam seragam "Merah Hitam" dia sama sekali tak menunjukkan status sebagai striker papan atas karena tak sekalipun bikin gol. Baru di pertandingan ke-10 dinihari tadi dia menjawab semua penantian akan dirinya.
Hebatnya, striker 26 tahun itu langsung bikin dua gol yang menjadi penentu kemenangan 2-0 Milan atas Catania. Dua gol yang dibuat Huntelaar di masa injury time tersebut juga dibuatnya dengan berkelas, yang pertama dari tendangan keras kaki kiri sementara yang kedua setelah dia dengan cerdik mencungkil bola tanpa melihat.
"Saya bekerja keras untuk bisa bermain dan mencetak gol, jadi saya sangat gembira akhirnya bisa meraihnya dan saya harap kondisinya akan terus membaik. Semua bergembira untuk saya dan merayakan bersama, jadi saya sangat merasa menjadi bagian dari grup ini," ungkap Huntelaar di Football Italia.
Karena performanya yang buruk, Huntelaar sempat ramai dikabarkan bakal hengkang di bursa transfer musim dingin mendatang. Namun top skorer Liga Belanda musim 2003/2004, 2005/2006 dan 2007/2008 itu kembali menegaskan kalau dirinya masih mau memberi bukti lain buat Diavolo Rosso.
"Saya sudah bilang pada semua orang di klub kalau saya akan berjuang di sini dan malam ini adalah momen yang spesial. Awalnya sulit, kami tidak bermain bagus, begitu juga saya. Tapi saya bekerja keras dan semoga ini bisa menjadi titik balik," demikian pungkas pemilik 25 caps dan donasi 14 gol bersama timnas Belanda itu.

Klasemen Liga Italia

0
Klasemen Liga Italia


Seri A
No.
Klub M M S K SG Nilai
1. Inter 14 11 2 1 33 - 11 35
2. AC Milan 14 8 4 2 20 - 15 28
3. Juventus 14 8 3 3 26 - 15 27
4. Sampdoria 14 7 3 4 20 - 19 24
5. Parma 14 7 3 4 18 - 17 24
6. Genoa 14 7 2 5 26 - 24 23
7. Cagliari 14 7 1 6 21 - 16 22
8. Bari 14 5 6 3 14 - 11 21
9. AS Roma 14 6 3 5 24 - 22 21
10. Fiorentina 14 6 3 5 15 - 13 21
11. Napoli 14 5 5 4 18 - 19 20
12. Udinese 14 5 3 6 17 - 17 18
13. Chievo 14 5 3 6 16 - 16 18
14. Palermo 14 4 5 5 17 - 19 17
15. Atalanta 14 4 3 8 16 - 22 15
16. Lazio 14 2 7 5 9 - 14 13
17. Bologna 14 3 4 7 14 - 21 13
18. Livorno 14 3 3 8 6 - 16 12
19. Catania 14 1 6 7 12 - 21 9
20. Siena 14 1 3 10 12 - 24 6

Akhirnya Berguna Juga

0

Jika kegunaan utama seorang penyerang adalah untuk mencetak banyak gol ke gawang lawan, maka Klaas-Jan Huntelaar sudah berguna -- walaupun ia butuh waktu lama untuk memenuhi syarat kegunaan itu.
Perlu tiga bulan Huntelaar mencetak gol pertamanya buat Milan, semenjak ia bermarkas di San Siro. Eks pemain PSV Endhoven, Ajax Amsterdam dan Real Madrid itu melakukannya di menit-menit terakhir pertandingan timnya di kandang Catania Senin (30/11/2009) dinihari WIB.
Boleh jadi dua gol tersebut tidak otomatis mengubah peruntungannya. Perlu waktu dan pembuktian lain untuk mengubah pilihan pelatih Leonardo yang belakangan menyukai duet penyerang Pato dan Marco Boriello.
Hal terakhir adalah penyebab Huntelaar belum bisa menembus posisi starter reguler. Bahkan ia baru dimainkan tujuh kali dari 14 pertandingan Seri A yang telah dilakoni Rossoneri di musim ini.

"Saya sangat senang Klaas bisa mengukir dua gol," demikian komentar wakil presiden Adriano Galliani. "Dan gol keduanya menegaskan kualitasnya yang sangat baik."
"Paling tidak orang-orang takkan lagi menganggap saya sia-sia menghabiskan uang (15 juta euro) untuk Huntelaar," sambung bos nomor dua di Milan setelah Silvio Berusconi itu kepada TMW.

AC MILAN

0
AC MILAN
catania vs ac milan

Leonardo Senang Tempati Posisi Kedua

0

Keadaan mendukung AC Milan saat ini dan kemenangan 2-1 atas tuan rumah Catania disambut gembira pelatih Leonardo.
Kemenangan ditentukan oleh dua gol Klaas-Jan Huntelaar pada pengujung pertandingan. Tambahan angka penuh membuat Milan menggeser Juventus dari peringkat kedua klasemen Serie A Italia.
"Pertandingan yang sulit, sepertinya pelatih Catania Gianluca Atzori sudah mempelajari kami dan menutup ruang gerak kami dengan baik," ujar Leonardo usai pertandingan.
"Kami mengerahkan segenap daya upaya dan hasil akhirnya sungguh manis."
"Semua orang di bangku cadangan sepakat dengan pilihanku memasukkan Huntelaar dan aku senang dia mencetak gol."
"Peringkat kedua ini sangat manis."
Milan kini tertinggal tujuh poin dari pimpinan klasemen Serie A, Inter Milan, dan unggul satu poin dari Juve.

Huntelaar Temukan Titik Balik Karirnya?

0

Klaas Jan Huntelaar akhirnya mengakhiri paceklik golnya bersama Milan, dengan mencetak dua gol saat timnya menang 2-0 atas Catania dinihari tadi.
Tak hanya membawa Milan menang, Huntelaar menjadikan kemenangan itu spesial lewat teknik tinggi mencetak golnya. Gol pertama diciptakan dengan tendangan kaki kiri dan yang berikutnya lewat tendangan lob. Tak pelak, dua gol tersebut membuat Huntelaar girang.
"Saya bekerja keras untuk bisa bermain dan mencetak gol, jadi saya sangat senang akhirnya bisa terwujud dan saya harap kami bisa terus seperti ini," paparnya seusai laga di Massimino Stadium.
"Semua orang ikut senang dengan saya dan kami merayakannya bersama, jadi saya masih merasa menjadi bagian dari tim ini."
Tapi, apakah ini akan menjadi titik balik karir Huntelaar di Milan? Yang bersangkutan mencoba untuk meyakininya demikian.
"Saya sudah berusaha keras dan semoga saja semua ini bisa menjadi titik balik karir saya," ujar Huntelaar.

Huntelaar Cetak Dua Gol, Milan Bayangi Inter

0

Milan sukses memperpendek selisih poin mereka dengan Inter secara maksimal setelah berhasil mencuri kemenangan 2-0 atas Catania di Estadio Massimino, Senin (30/11) dinihari WIB.
Dua gol dramatis Klaas Jan Huntelaar di masa injury time babak kedua yang memastikan keunggulan Milan di laga ini.
Alhasil, dengan tambahan tiga angka, Milan kini mengoleksi 28 angka hingga giornata ke-14. Posisi Milan juga naik ke peringkat kedua karena kemenangan ini, sekaligus memangkas selisih poin dengan Inter menjadi tujuh angka.
Sementara Catania masih tertahan di zona merah, tetap dengan koleksi sembilan angka mereka, seperti sebelumnya.
Milan tampil menekan sejak babak pertama di mulai. Sejumlah peluang pun dimiliki pasukan Leonardo itu, walau gagal memecah kebuntuan hingga babak pertama rampung.
Di paruh kedua, Milan makin gencar melakukan tekanan. Alex Pato, Marco Borriello, Filippo Inzaghi dan Clarence Seedorf bergantian melepas tendangan ke arah gawang yang belum juga membuahkan hasil.
Huntelaar yang masuk di babak kedua juga ikut serta mengancam gawang tim tuan rumah dan akhirnya kebuntuan pecah sesaat sebelum peluit panjang ditiupkan.
USai melakukan kerjasama satu dua dengan Inzaghi, Huntelaar melepas tendangan kaki kiri dengan menempatkan bola jauh dari jangkauan kiper Catania. Gol, Milan unggul 1-0 ketika masa injury time memasuki menit ketiga.
Tak berhenti sampai di situ. Huntelaar kembali mencetak gol dengan tendangan lobnya dua menit kemudian, sekaligus memastikan kemenangan Milan di laga ini.

Susunan Pemain:
Catania: Andujar; Bellusci, Silvestre, Spolli, Alvarez; Biagianti, Carboni, Llama (Izco 61); Martinez, Mascara (Potenza 86); Morimoto (Ricchiuti 76)

Milan: Dida; Abate, Nesta, Thiago Silva, Zambrotta (Antonini 66); Flamini (Huntelaar 83), Ambrosini; Pato, Seedorf, Ronaldinho; Borriello (Inzaghi 74)